Beberapa orang tua sering meminta anak-anak mereka untuk meletakkan ponsel karena khawatir akan dampak negatif dari penggunaan layar gawai yang berlebihan. Namun, bagaimana jika masalahnya bukan hanya terletak pada kebiasaan anak, tetapi juga pada kebiasaan orang tua yang masih menggunakan teknologi di hadapan anak? Menurut laporan dari Medical Daily pada hari Rabu, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa penggunaan teknologi oleh orang tua di sekitar anak dapat memengaruhi perkembangan kognitif dan kesehatan emosional anak. Banyak orang tua yang sering menggulir ponsel mereka saat makan atau bermain, sering kali tanpa mempertimbangkan dampaknya. Kebiasaan yang tampak sepele ini dapat menyebabkan gangguan yang lebih besar yang dikenal sebagai 'phubbing', di mana teknologi menghalangi interaksi tatap muka. Anak-anak sangat bergantung pada perhatian dan respons orang tua untuk merasa aman, menjelajahi dunia mereka, dan berkembang secara emosional. Peneliti dalam studi terbaru yang dipublikasikan di jurnal JAMA Network Open menemukan bahwa ketika orang tua menggunakan teknologi di sekitar anak-anak mereka, hal ini berkaitan dengan perkembangan kognitif yang lebih rendah, perilaku internalisasi dan eksternalisasi yang lebih tinggi, serta keterikatan yang lebih lemah. Anak-anak kini menghabiskan lebih banyak waktu di depan layar, yang berdampak pada konsistensi terlepas dari jenis teknologi yang digunakan. "Penggunaan teknologi oleh orang tua di hadapan anak mereka memiliki hubungan negatif dengan hasil kognitif dan psikososial serta waktu menonton layar pada anak kecil, meskipun dampaknya tergolong kecil. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi dampak potensial terhadap aktivitas fisik, tidur, dan keterampilan motorik," demikian kesimpulan para peneliti. Temuan ini tidak menunjukkan bahwa perangkat teknologi berbahaya, karena dapat berfungsi sebagai alat yang bermanfaat bagi orang tua. Namun, penting untuk mengatur cara dan waktu penggunaan perangkat di sekitar anak-anak guna mengurangi kemungkinan efek negatif. Salah satu pendekatan yang efektif adalah menonton atau menggunakan perangkat bersama anak-anak, yang telah terbukti berhubungan positif dengan hasil kognitif pada anak usia dini.