Padang: Kementerian Agama (Kemenag) telah menunjuk Lion Air sebagai maskapai penerbangan untuk mengangkut calon jemaah haji ke tanah suci pada tahun ini. Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sumatera Barat, Mahyudin, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Direktur Utama Super Air Jet atau Lion Group beberapa minggu yang lalu. Mahyudin menjelaskan bahwa pada tahun sebelumnya, jemaah haji dari embarkasi Padang diberangkatkan menggunakan pesawat Garuda Indonesia. Namun, untuk tahun ini, Kemenag Pusat telah memilih Lion Air sebagai maskapai yang akan digunakan. Ia menambahkan bahwa tahun ini, satu kelompok terbang (kloter) jemaah haji terdiri dari 420 orang ditambah 3 petugas haji, sesuai dengan kapasitas pesawat. Total kloter yang akan diberangkatkan adalah sebanyak 11 kloter. “Kapasitas pesawat yang digunakan cukup besar. Sebelumnya, kita menerbangkan 12 kloter, namun kini dapat dipadatkan menjadi 11 kloter,” ungkap Mahyudin pada Jumat (21/2/2025). Mahyudin juga menginformasikan bahwa embarkasi Padang akan memberangkatkan total 6.249 orang untuk pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Mereka berasal dari Provinsi Sumbar dan Bengkulu, dengan rincian 4.613 orang dari Sumbar dan 1.636 orang dari Bengkulu.